Oleh Safaruddin Husada Ketika Kecepatan, Kejujuran, dan Konsistensi Menjadi Penyelamat Terakhir Industri Berbasis Kepercayaan. Dalam industri perbankan digital, krisis tidak lagi datang seperti badai besar yang memberi tanda—ia hadir seperti notifikasi yang tidak pernah kita tunggu: tiba-tiba, real-time, dan langsung menggerus kepercayaan publik dalam menit pertama. Satu glitch, satu outage BI-FAST, satu kesalahan autodebit, atau […]
Framing, Krisis, dan Bank Digital: Mengelola Kepercayaan di Era AI
Oleh: Safaruddin Husada Beberapa waktu lalu, dalam sebuah pelatihan penulisan laporan pemeriksaan pemerintah, saya kembali teringat betapa besarnya kekuatan kata. Bukan sekadar alat, tetapi bingkai yang membentuk cara orang melihat dunia. Pesan yang sama bisa terasa benar-benar berbeda hanya karena pilihan kata yang berbeda. Dan dalam industri yang hidup-mati oleh reputasi seperti perbankan digital, kesalahan […]
Global Talent Competitiveness Index 2025 dan Borok Pengembangan SDM Indonesia
Indonesia menghadapi paradoks talenta, dimana bonus demografi melimpah namun daya saing SDM tertinggal. Laporan GTCI 2025 mengungkap pelatihan karyawan sebagai titik terlemah, dengan perusahaan masih memandangnya sebagai biaya bukan investasi. Akibatnya, produktivitas pekerja Indonesia hanya US$12.000, jauh di bawah Malaysia (US$28.000) dan Singapura (US$85.000). Fokus Utama: ■ Peringkat GTCI Indonesia yang stagnan dengan indikator pelatihan […]
Perbankan, Gangguan AWS, dan Lonceng Peringatan Kerapuhan Ekonomi Digital
Gangguan teknis masif di salah satu pusat data Amazon Web Services (AWS) di Northern Virginia, AS pada Senin, 20 Oktober 2025 lalu, secara tiba-tiba melumpuhkan lebih dari 1.000 perusahaan dan memengaruhi sekitar 6,5 juta pengguna di seluruh dunia. Insiden yang berlangsung hampir empat jam dan disebabkan oleh masalah koneksi DNS ini dengan gamblang menunjukkan risiko […]
Ketika AI Tak Bisa Berdiri Sendiri: IBM dan Pelajaran dari Otomatisasi yang Terlalu Cepat
Langkah IBM memangkas 8.000 pegawai demi otomatisasi berbasis kecerdasan buatan justru berbalik arah, perusahaan ini akhirnya harus merekrut jumlah yang hampir sama. Transformasi ini memperlihatkan paradoks baru dunia kerja: teknologi yang dirancang untuk menggantikan manusia ternyata menciptakan kebutuhan baru bagi manusia—di bidang yang lebih kreatif, strategis, dan bernilai tinggi. Fokus Utama: 1. Paradoks AI dan […]
Mengawal Praktik AI Perbankan Indonesia, OJK Harus Menjadi ‘Arsitek Algoritma’
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) harus bertransformasi dari regulator administratif menjadi “Arsitek Algoritma” untuk mengamankan stabilitas perbankan Indonesia di era Kecerdasan Buatan (AI), mengingat lonjakan deepfake fraud dan penggunaan AI secara masif oleh perbankan digital. Langkah strategis yang mendesak adalah pembentukan kerangka AI compliance yang mewajibkan explainable AI (XAI) dan auditabilitas algoritma untuk meniadakan “kotak hitam,” […]
Dari K-Pop ke K-Finance: Ekspansi Senyap Bank Korea ke Sistem Keuangan Indonesia
Bank-bank Korea Selatan kini bukan lagi pemain pinggiran di industri perbankan Indonesia. Dengan dukungan modal jumbo dari induk usaha di Seoul, agresivitas digital, dan ekspansi ke segmen korporasi serta proyek strategis pemerintah, mereka mulai membentuk poros baru kekuatan finansial yang berpotensi mengubah peta persaingan perbankan nasional dalam lima tahun ke depan. Fokus Utama: 1. Ekspansi […]
AI Tak Lagi Sekadar Inovasi: Bank Harus Segera Siapkan Tata Kelola, Audit, dan Pelaporan ke OJK
Pemerintah saat ini tengah menyiapkan Perpres AI dan OJK pada April lalu sudah mengeluarkan Tata Kelola Kecerdasan Artifisial Perbankan Indoneaia. Aturan ini akan mengubah cara bank memperlakukan AI, dari sekadar alat teknologi menjadi objek pengawasan setara keputusan kredit. Bank yang tidak segera membangun struktur tata kelola, inventarisasi model AI, dan mekanisme pelaporan risiko akan dinilai […]
Sadvertising – Dari Angka ke Hati: Strategi Baru IFG Life Merebut Kepercayaan Generasi Z
IFG Life, bagian dari korporasi BUMN Indonesia Financial Group (IFG), tengah merancang strategi kampanye ambisius di pasar ritel asuransi jiwa-individu. Menyadari kelemahan dalam menjalin koneksi emosional langsung dengan konsumen, IFG ingin mengubah narasi dari “asuransi sebagai proteksi teknis” menjadi “asuransi sebagai kontribusi etis dan harapan masa depan”. Untuk itu, mereka membidik tiga pilar strategis: narasi […]
Tanpa Kepatuhan pada Tata Kelola AI OJK, Inovasi Perbankan Akan Jadi Malapetaka
Transformasi digital perbankan Indonesia memasuki fase krusial dengan peluncuran pedoman Tata Kelola Kecerdasan Artifisial Perbankan Indonesia oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Namun tanpa kesiapan kompetensi dan kerangka tata kelola yang kokoh, penggunaan AI berpotensi memicu kegagalan model, penyimpangan etika, hingga guncangan stabilitas sistem keuangan. Alih-alih memberi manfaat, AI bahkan bisa jadi malapetaka. Di tengah peluang […]
