Xendit memperkuat posisinya sebagai tulang punggung ekosistem pembayaran digital Indonesia dengan memproses 350 juta transaksi senilai US$30 miliar pada 2024,mencatat pertumbuhan 40% didorong adopsi masif di segmen UMKM dan korporasi.
Fokus Utama:
1. Pertumbuhan transaksi Xendit mencapai 40% dengan nilai US$30 miliar
2. Fokus pada penguatan infrastruktur pembayaran yang aman dan terpercaya
3. Ekspansi regional dengan operasi di Malaysia, Filipina, dan Thailand
Xendit catat transaksi US$30 miliar pada 2024,tumbuh 40%! Dorong ekosistem pembayaran digital dari UMKM hingga korporasi dengan infrastruktur tepercaya.
Geliat ekonomi digital Indonesia menemukan momentumnya. Xendit, penyedia infrastruktur pembayaran digital terkemuka, mencatatkan pencapaian impresif dengan memproses lebih dari 350 juta transaksi senilai US$30 miliar sepanjang 2024—melonjak lebih dari 40% dibandingkan tahun sebelumnya.
“Sejak awal, kami berupaya menghadirkan transaksi digital yang aman, patuh regulasi, dan mudah diakses oleh semua jenis bisnis,” tegas Mikiko Steven, Managing Director Xendit Indonesia, dalam pernyataan resmi, Senin (13/10).
Pertumbuhan yang pesat ini tidak datang tiba-tiba. Di segmen usaha kecil dan menengah, penggunaan produk Xendit tumbuh 37%, menjadi motor penggerak yang membantu pelaku usaha mengelola arus kas, memperluas jangkauan digital, dan meningkatkan efisiensi operasional. Sementara di lini korporasi, Xendit menjadi mitra strategis dalam mengelola volume transaksi besar dan kompleks dengan stabilitas tinggi.
Yang menarik, kesuksesan Xendit tidak hanya bertumpu pada pasar domestik. Platform ini kini telah berekspansi ke Malaysia, Filipina, dan Thailand, dengan lebih dari 100 metode pembayaran lokal yang memudahkan bisnis lintas negara bertransaksi melalui satu integrasi yang aman dan andal.
Strategi kolaborasi menjadi kunci lain kesuksesan Xendit. Kemitraan dengan ALTO Network untuk mendorong adopsi QRIS dan QRIS Cross-Border membuka pintu lebar bagi pelaku usaha untuk menerima pembayaran dari konsumen dalam dan luar negeri secara lebih mudah, efisien, dan aman.
“Kami percaya kekuatan inovasi lokal dapat membawa perubahan di tingkat regional. Dimulai dari Indonesia, Xendit terus menghadirkan solusi pembayaran yang tepercaya dan relevan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara,” tambah Mikiko.
Pengakuan atas kinerja Xendit datang melalui dua penghargaan bergengsi dari SWA Media Group dan Business Digest: Indonesia Most Reputable Companies Champion 2025 dan Indonesia Original Brand Champion 2025, keduanya dengan predikat Excellent.
Dalam lanskap pembayaran digital yang semakin kompetitif, Xendit membuktikan bahwa fondasi yang kuat—berupa infrastruktur tepercaya, komitmen pada kepatuhan regulasi, dan pemahaman mendalam terhadap kebutuhan pasar—tetap menjadi kunci untuk meraih kepercayaan ribuan pelaku usaha dari UMKM hingga korporasi besar.
Digionary:
● Infrastruktur Pembayaran: Sistem teknologi yang memungkinkan proses transaksi digital berjalan aman dan lancar
●QRIS Cross-Border: Fitur pembayaran QR yang memungkinkan transaksi lintas negara
●UMKM: Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah yang menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia
#Xendit#PembayaranDigital #FintechIndonesia #EkonomiDigital #UMKM #DigitalPayment #QRIS #Fintech #StartupIndonesia #TeknologiFinansial #DigitalTransformation #Ecommerce #PaymentGateway #FinancialTechnology #DigitalEconomy #SoutheastAsia #BusinessGrowth #PaymentSolution #Innovation #DigitalInfrastructur
