Citi Gandeng Coinbase Kembangkan Sistem Pembayaran Global Berbasis Aset Digital

- 29 Oktober 2025 - 09:57

Citigroup (Citi) menggandeng Coinbase untuk menghadirkan sistem pembayaran global berbasis aset digital, menandai langkah besar perbankan tradisional menuju integrasi dengan teknologi blockchain. Kolaborasi ini memadukan jaringan pembayaran internasional Citi di 94 negara dengan infrastruktur aset digital milik Coinbase, guna memungkinkan transaksi lintas negara yang lebih cepat, transparan, dan efisien.


Fokus Utama:

● Citi bekerja sama dengan Coinbase untuk mengembangkan solusi pembayaran berbasis aset digital bagi klien institusional dan korporasi global.
● Sinergi ini bertujuan memperkuat konektivitas antara sistem keuangan tradisional dan jaringan blockchain, terutama melalui stablecoin dan tokenisasi aset.
● Inisiatif ini menjadi bagian dari strategi Citi untuk menghadirkan layanan pembayaran instan dan real-time melalui proyek Citi Token Services dan USD Clearing 24/7.


Citigroup menggandeng Coinbase untuk membangun sistem pembayaran berbasis aset digital lintas negara. Kolaborasi ini menandai langkah besar bank global menuju dunia blockchain dan tokenisasi aset.


Bank global Citigroup (Citi) resmi menjalin kemitraan strategis dengan bursa kripto raksasa Coinbase untuk mengembangkan sistem pembayaran global berbasis aset digital. Kolaborasi ini diyakini akan menjadi tonggak penting dalam evolusi sistem keuangan global — mempertemukan dua dunia yang selama ini berjalan paralel, yakni keuangan tradisional dan blockchain.

Melalui kemitraan ini, Citi berencana memanfaatkan kekuatan jaringan pembayaran globalnya yang mencakup 94 negara dan lebih dari 300 jaringan kliring, sementara Coinbase menghadirkan teknologi blockchain serta infrastruktur penyimpanan dan tokenisasi aset digitalnya.

Tujuan besarnya adalah menjadikan transaksi lintas negara lebih cepat, efisien, dan aman, sekaligus mengurangi biaya serta waktu penyelesaian (settlement) yang selama ini menjadi masalah klasik sistem perbankan konvensional.

“Langkah ini bukan sekadar uji coba teknologi. Ini tentang membangun infrastruktur baru bagi keuangan global,” ujar Shahmir Khaliq, Global Head of Services di Citi, dalam pernyataannya.

Ia menegaskan, kemitraan dengan Coinbase adalah bagian dari komitmen Citi untuk mendorong inovasi digital dan adopsi aset tokenisasi dalam layanan institusional.

Kolaborasi ini memperluas proyek Citi Token Services, yang telah dikembangkan untuk menyediakan solusi berbasis blockchain bagi penyelesaian perdagangan, pembiayaan rantai pasok, hingga manajemen kas lintas negara. Melalui sistem ini, transaksi antarperusahaan dapat dilakukan real-time 24 jam sehari, memanfaatkan jaringan blockchain privat milik Citi yang diintegrasikan dengan ekosistem Coinbase.

Sementara itu, Coinbase Institutional—unit bisnis yang fokus pada klien korporasi dan lembaga keuangan—akan menyediakan infrastruktur penyimpanan aset digital yang sesuai standar regulasi, termasuk untuk transaksi yang melibatkan stablecoin dan aset digital terverifikasi.

“Kami melihat masa depan di mana bank-bank besar dan aset digital bisa hidup berdampingan,” ujar Brian Armstrong, CEO Coinbase. “Kolaborasi dengan Citi adalah langkah besar menuju dunia keuangan yang lebih terbuka dan efisien.”

Analis melihat langkah ini sebagai respons strategis terhadap meningkatnya adopsi aset digital di kalangan perusahaan global. Menurut riset Deloitte 2025, lebih dari 76% perusahaan multinasional kini tengah menjajaki penggunaan blockchain untuk efisiensi transaksi lintas negara, sementara penggunaan stablecoin untuk pembayaran meningkat lebih dari 150% dalam dua tahun terakhir.

Namun, kolaborasi semacam ini juga menghadapi tantangan regulasi. Pengawasan terhadap aset digital di berbagai yurisdiksi masih belum seragam. Meski begitu, Citi dan Coinbase sama-sama menegaskan komitmen mereka untuk beroperasi dalam koridor kepatuhan global.

Bagi dunia keuangan, langkah Citi dan Coinbase bukan sekadar kolaborasi bisnis—ini adalah sinyal transformasi struktural dalam sistem moneter global. Bank tradisional kini tak lagi hanya mengamati revolusi blockchain dari kejauhan; mereka mulai membangun jalan masuknya sendiri.


Digionary:

● Aset digital — Segala bentuk nilai yang direpresentasikan secara digital, termasuk kripto dan token.
● Blockchain — Teknologi buku besar terdistribusi yang menyimpan data transaksi secara transparan dan aman.
● Citi Token Services — Platform milik Citigroup untuk transaksi institusional berbasis blockchain.
● Coinbase Institutional — Unit bisnis Coinbase yang melayani investor dan lembaga keuangan.
● Stablecoin — Jenis mata uang kripto yang nilainya dipatok ke aset stabil, seperti dolar AS.
● Settlement — Proses akhir penyelesaian transaksi keuangan antara dua pihak.
● Tokenisasi — Proses mengubah aset dunia nyata menjadi representasi digital di blockchain.

#Citi #Coinbase #Blockchain #DigitalPayments #Fintech #CryptoAdoption #GlobalFinance #Tokenization #Stablecoin #DigitalAssets #FintechInnovation #BankingTransformation #FinancialTechnology #CryptoNews #InstitutionalFinance #RealTimePayments #CitiTokenServices #CoinbaseInstitutional #DigitalBanking #BlockchainFinance

Comments are closed.