Data terbaru Mandiri Spending Index (MSI) mengungkap polarisasi perilaku pembayaran digital masyarakat Indonesia dimana QRIS mendominasi transaksi rutin harian seperti transportasi dan restoran (85%), sementara kartu kredit masih unggul untuk transaksi tidak rutin seperti traveling (87%) dan pembelian tiket pesawat (49%), mencerminkan strategi penggunaan yang berbeda berdasarkan jenis kebutuhan.
Fokus Utama:
■ Dominasi QRIS di Transaksi Rutin: QRIS menguasai 62% pasar pembayaran untuk belanja sehari-hari seperti supermarket, restoran, dan transportasi dengan porsi mencapai 85%.
■ Ekosistem Kartu Kredit di Transaksi Besar: Kartu kredit masih menjadi pilihan utama untuk transaksi bernilai tinggi dan tidak rutin seperti traveling (87%) dan utilitas (55%).
■ Polarisasi Perilaku Konsumen: Masyarakat Indonesia secara rasional memilih metode pembayaran yang paling menguntungkan berdasarkan jenis transaksi, menunjukkan kedewasaan dalam berdigitalisasi.
Data Bank Mandiri ungkap QRIS kuasai 85%transaksi transportasi dan restoran, tapi kartu kredit masih raja untuk traveling (87%). Simak analisis polarisasi pembayaran digital Indonesia.
Wajah perilaku transaksi masyarakat Indonesia kian jelas terpetakan. Di satu sisi, Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) telah menjadi raja tak terbantahkan untuk transaksi “jajan” dan belanja harian. Namun di sisi lain, kartu kredit masih mempertahankan tahtanya untuk transaksi “jalan-jalan” dan pembelian yang bersifat insidental.
Data Mandiri Spending Index (MSI) per November 2025 yang dirilis Bank Mandiri mengonfirmasi polarisasi ini. QRIS mendominasi pembayaran untuk kelompok transportasi (85%), olahraga dan hobi (85%), hingga belanja di supermarket (81%) dan restoran (76%). Secara keseluruhan, pangsa QRIS untuk belanja kebutuhan sehari-hari dan hobi mencapai 62%.
“Belanja di supermarket, restoran, dan toko kebutuhan sehari-hari serta hobi kini didominasi oleh QRIS, dengan pangsa pasar mencapai 62%,” tulis laporan dari MSI Office of Chief Economist Bank Mandiri.
Namun, ketika beralih ke transaksi yang tidak rutin dan bernilai lebih tinggi, peta kompetisi berubah drastis. Kartu kredit masih menjadi senjata andalan. Untuk kebutuhan traveling, porsi pembayaran dengan kartu kredit mencapai 87%. Kartu kredit juga dominan untuk pembelian tiket pesawat (49%) dan pembayaran utilitas (55%).
“Belanja yang tidak dilakukan secara rutin cenderung menggunakan metode pembayaran lainnya,” jelas laporan yang sama, menggarisbawahi kecenderungan konsumen memilih instrumen yang tepat untuk konteks yang tepat.
Fenomena ini menunjukkan kedewasaan baru dalam ekosistem pembayaran digital Indonesia. Masyarakat tidak serta-merta meninggalkan satu metode untuk beralih ke metode lainnya, tetapi justru memanfaatkan keduanya secara strategis. QRIS, dengan kemudahan dan kecepatannya, unggul untuk transaksi mikro dan sehari-hari. Sementara kartu kredit, dengan fitur cicilan, reward points, dan perlindungan asuransi, tetap menjadi pilihan untuk transaksi makro dan yang membutuhkan perencanaan keuangan.
Polarisasi ini terjadi di tengah pertumbuhan pesat adopsi QRIS nasional. Berdasarkan data Bank Indonesia, volume transaksi QRIS pada kuartal III-2024 telah melampaui 3,4 miliar dengan nilai transaksi mencapai Rp 325 triliun, sebuah bukti bahwa inovasi finansial dalam negeri telah berhasil memenuhi kebutuhan dasar transaksi masyarakat.
Digionary:
● Kartu Kredit: Alat pembayaran non-tunai yang memberikan fasilitas pinjaman jangka pendek dari bank dengan batas kredit tertentu.
● Mandiri Spending Index (MSI): Indeks yang dirilis Bank Mandiri untuk menganalisis pola pengeluaran dan perilaku transaksi masyarakat Indonesia.
● QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard): Standar nasional untuk pembayaran menggunakan kode QR yang diterbitkan Bank Indonesia, memudahkan transaksi antar bank dan penyelenggara jasa keuangan.
● Transaksi Rutin: Pembelian yang dilakukan secara berkala dan sering, seperti kebutuhan sehari-hari di supermarket atau makan di restoran.
#QRIS#KartuKredit #PembayaranDigital #BankMandiri #MSI #Fintech #EkonomiDigital #PerilakuKonsumen #TransaksiIndonesia #BankIndonesia #Digitalisasi #Finansial #BelanjaOnline #Traveling #DataEkonomi #CNBCIndonesia #TechNews #FinancialData #InklusiKeuangan #SmartSpending
