Bank Raya, anak usaha digital Bank BRI, meluncurkan fitur baru bernama Uang Saku di aplikasi Raya untuk membantu anak usia 10–16 tahun belajar mengelola uang dengan pengawasan orang tua. Inovasi ini bukan sekadar layanan tabungan digital, tetapi bagian dari strategi besar Bank Raya dalam membangun budaya literasi finansial sejak dini sekaligus memperluas inklusi keuangan digital di Indonesia.
Fokus Utama:
● Edukasi Finansial Sejak Dini – Fitur Uang Saku memungkinkan anak-anak belajar mengelola uang saku secara mandiri di bawah pengawasan orang tua.
● Transformasi Digital Bank Raya – Pertumbuhan pengguna aplikasi Raya mencapai lebih dari 1,05 juta nasabah, dengan lonjakan transaksi 42,7% (yoy).
● Inklusi Keuangan Nasional – Inovasi Bank Raya mendukung target pemerintah meningkatkan literasi dan akses keuangan masyarakat, terutama generasi digital native.
Bank Raya meluncurkan fitur Uang Saku di aplikasi Raya untuk anak usia 10–16 tahun. Fitur ini membantu orang tua mengajarkan literasi keuangan sejak dini, mendorong generasi muda Indonesia lebih bijak mengelola uang di era digital.
Dalam era ketika anak-anak semakin akrab dengan gawai ketimbang celengan, Bank Raya hadir dengan solusi baru yang relevan dengan zaman: fitur Uang Saku di aplikasi Raya.
Fitur ini dirancang bukan hanya untuk menabung, melainkan untuk menanamkan kebiasaan finansial sehat sejak dini. Anak usia 10–16 tahun kini dapat memiliki “rekening mini” yang dikelola di bawah pengawasan penuh orang tua.
Lewat Uang Saku, orang tua bisa membuka hingga lima akun tabungan untuk anak mereka, memantau transaksi, menambah atau memindahkan saldo, hingga menonaktifkan sementara akun bila diperlukan. Pembukaan rekening dilakukan bersama—orang tua dan anak harus melakukan selfie serta verifikasi lewat video call dengan tim Bank Raya.
“Bank Raya menegaskan pentingnya membangun pemahaman dasar tentang pengelolaan uang sejak dini sebagai fondasi menuju kemandirian finansial,” ujar Kicky Andrie Davetra, Direktur Bisnis Bank Raya. Ia menambahkan, fitur ini merupakan komitmen Bank Raya menghadirkan layanan keuangan yang edukatif sekaligus sesuai gaya hidup digital masyarakat modern.
Kicky menilai, literasi keuangan adalah fondasi ekonomi inklusif. “Tantangan bagi orang tua saat ini adalah bagaimana mengedukasi anak agar mampu mengelola uang dengan bijak. Dengan adanya fitur ini, tujuan finansial keluarga bisa lebih terarah,” katanya.
Hingga Juni 2025, aplikasi Raya App telah memiliki lebih dari 1,05 juta pengguna, dengan pertumbuhan transaksi mencapai 42,7% dibanding tahun sebelumnya. Jumlah transaksi tercatat 2,1 juta kali, sementara total tabungan digital tumbuh 66,6% (yoy) hingga mencapai Rp1,5 triliun.
Pertumbuhan pesat ini menandakan pergeseran perilaku masyarakat yang semakin nyaman dengan perbankan digital. Bagi Bank Raya, hal ini menjadi bukti bahwa strategi untuk menjadi “The Best Digital Bank for Digital Savvy Generations” mulai menunjukkan hasil nyata.
“Ke depan, kami berharap berbagai inovasi digital kami bisa memperluas jangkauan inklusi keuangan dan menjadikan Bank Raya sebagai pilihan utama masyarakat digital,” tutup Kicky.
Menurut data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat literasi keuangan Indonesia baru mencapai 65,8% pada 2024, dengan inklusi keuangan sebesar 88,9%. Artinya, masih ada ruang besar untuk edukasi, terutama bagi generasi muda yang kini tumbuh di tengah derasnya arus teknologi finansial (fintech).
Program seperti Uang Saku bisa menjadi jembatan agar generasi digital tidak hanya konsumtif, tetapi juga cerdas finansial sejak dini.
Digionary:
● Aplikasi Raya – Platform digital banking milik Bank Raya untuk layanan keuangan berbasis aplikasi.
● Bank Raya (AGRO) – Anak perusahaan digital dari BRI Group yang fokus pada layanan perbankan berbasis teknologi.
● Fintech – Inovasi keuangan berbasis teknologi untuk mempermudah transaksi dan akses keuangan.
● Inklusi keuangan – Upaya memperluas akses masyarakat terhadap layanan keuangan formal.
● Literasi keuangan – Kemampuan memahami dan mengelola keuangan pribadi secara efektif.
● OJK (Otoritas Jasa Keuangan) – Lembaga pengawas sektor keuangan di Indonesia.
● Video call verification – Proses verifikasi digital melalui panggilan video untuk memastikan keabsahan identitas pengguna.
● YoY (Year-on-Year) – Perbandingan pertumbuhan kinerja dalam satu tahun.
#BankRaya #UangSaku #RayaApp #LiterasiKeuangan #InklusiKeuangan #FintechIndonesia #DigitalBanking #GenerasiDigital #AnakMelekFinansial #OrangTuaBijak #EdukasiFinansial #BankBRI #DigitalSavings #KeuanganCerdas #InovasiPerbankan #TransformasiDigital #EkonomiDigital #BRIGroup #AplikasiRaya #BankDigital
