Kingston Luncurkan Solusi Penyimpanan Ultra-Portabel untuk Gaya Hidup Digital Tanpa Batas

- 4 Desember 2025 - 05:01

Kingston Technology meluncurkan SSD portabel nirkabel pertama di dunia yang menyematkan dua konektor bawaan (USB-A dan USB-C). Dengan kecepatan baca hingga 1.050MB/s, kapasitas 2TB, dan desain seukuran flash drive, produk yang disebut Dual Portable SSD ini menjawab tingginya mobilitas data pengguna modern yang berganti-ganti perangkat.


■ Dual Portable SSD adalah produk pertama di kelasnya yang menghilangkan ketergantungan pada kabel eksternal dengan mengintegrasikan langsung konektor USB-A dan USB-C. Desain ini memangkas kerumitan dan menawarkan kemudahan plug-and-play absolut antar berbagai perangkat, dari laptop lawas berport USB-A hingga smartphone modern berport USB-C.
■ Meski berukuran mini (71.85mm x 21.1mm), perangkat ini menawarkan performa baca/tulis sequential hingga 1.050MB/s dan 950MB/s berkat antarmuka USB 3.2 Gen 2. Kecepatan ini memadai untuk mentransfer file video 4K berukuran puluhan gigabyte dalam hitungan menit, sekaligus menandingi performa banyak SSD eksternal berbentuk kotak yang lebih besar.
■ Produk ini hadir dengan kapasitas hingga 2TB, didukung memori 3D NAND, dan dilindungi garansi panjang lima tahun dengan dukungan teknis gratis. Kombinasi ini menawarkan peace of mind bagi pengguna profesional dan kreatif yang menyimpan data penting, sekaligus mengokohkan positioning Kingston sebagai merek yang mengutamakan keandalan.


Dalam dunia yang semakin nirkabel, kabel data ternyata masih menjadi simpul masalah yang menyebalkan. Kingston Technology, raksasa memori asal AS, tampaknya mendengar keluhan ini. Mereka baru saja meluncurkan solusi yang bisa disebut revolusioner: SSD portabel pertama di pasar yang sama sekali tidak memerlukan kabel untuk terhubung. Yang lebih cerdik lagi, perangkat bernama Dual Portable SSD ini menyediakan dua konektor bawaan—USB Type-A dan USB Type-C—dalam tubuh metal mungil seberat 13 gram. Inilah jawaban atas chaos kabel di tas kerja generasi digital.

Kebutuhan akan transfer data yang cepat dan mudah antara laptop, ponsel, tablet, dan kamera digital telah meledak. Data dari firma riset IDC menunjukkan bahwa volume data global yang diciptakan dan direplikasi akan melampaui 180 zettabyte pada tahun 2025, didorong oleh konten 4K/8K, game, dan pekerjaan hybrid. Di tengah ledakan data ini, pengguna justru dibebani oleh segelintir kabel adapter yang kerap hilang atau salah colok.

Kingston Technology menjawab kebuntuan ini dengan meluncurkan Dual Portable SSD. Produk ini bukan sekadar SSD eksternal biasa. Inilah perangkat penyimpanan portabel pertama yang mengusung konsep benar-benar wireless-ready dari pabriknya. Dengan desain yang mirip flash drive premium namun berisi SSD berkecepatan tinggi, produk ini menghilangkan kebutuhan akan kabel data terpisah.

“Semakin banyak konsumen yang ingin mengelola data mereka sendiri,” ujar pernyataan resmi Kingston. “Kini, dengan kemudahan yang ditawarkan oleh Kingston Dual Portable SSD, pengguna dapat dengan mudah mentransfer, membagikan, atau mencadangkan file pentingnya di berbagai perangkat USB-A dan USB-C.”

Pernyataan tersebut menyasar pangsa pasar yang berkembang. Riset dari TrendForce memperkirakan pasar SSD portabel akan tumbuh stabil dengan CAGR di atas 15% hingga 2027, didorong oleh harga NAND Flash yang semakin terjangkau dan kebutuhan kapasitas yang membengkak.

Produk ini tersedia dalam tiga varian kapasitas: 512GB, 1TB, dan 2TB. Dengan berat hanya 13 gram dan ketahanan operasional dari 0°C hingga 60°C, SSD ini dirancang untuk mobilitas tinggi. Dari segi kompatibilitas, perangkat ini siap bekerja dengan Windows, macOS, Linux, Chrome OS, Android, dan iOS/iPadOS (untuk perangkat Apple mungkin masih memerlukan adapter OTG tambahan).

Peluncuran ini menandai langkah strategis Kingston dalam memperluas lini solusi penyimpanan konsumennya yang sudah termasuk kartu memori, flash drive, dan SSD konvensional. Di pasar yang semakin kompetitif, diferensiasi melalui desain dan kemudahan pengalaman pengguna menjadi kunci. Dual Portable SSD bukan hanya menjual kecepatan dan kapasitas, tetapi juga menjual konsep kesederhanaan dan kebebasan dari belenggu kabel—sebuah nilai yang mungkin lebih berharga bagi pekerja digital yang selalu berpindah. (08)


Digionary:

● 3D NAND: Teknologi memori flash yang menyusun sel memori secara vertikal (berlapis), memungkinkan kapasitas yang lebih tinggi, daya tahan lebih baik, dan biaya per gigabyte yang lebih rendah dibandingkan NAND planar (2D).
● CAGR (Compound Annual Growth Rate): Tingkat pertumbuhan tahunan majemuk, sebuah metrik investasi yang menunjukkan laju pertumbuhan tahunan yang mulus selama periode waktu tertentu.
● Plug-and-Play: Kemampuan sebuah perangkat keras komputer untuk langsung dapat digunakan setelah disambungkan ke sistem, tanpa memerlukan konfigurasi manual yang rumit oleh pengguna.
● Sequential Read/Write Speed: Kecepatan baca/tulis berurutan, mengukur performa transfer data untuk file-file besar yang disimpan secara berurutan (seperti video), biasanya lebih tinggi daripada kecepatan untuk file kecil acak (random read/write).
● USB 3.2 Gen 2: Standar antarmuka USB generasi terkini (sebelum USB4) yang menawarkan kecepatan transfer teoritis hingga 10 Gbps (sekitar 1.250 MB/s), sebelumnya dikenal sebagai USB 3.1 Gen 2.
● Zettabyte: Satuan ukuran data yang setara dengan 1.000 exabyte, atau 1 triliun gigabyte. Digunakan untuk menggambarkan volume data global yang sangat masif.

#Kingston #KingstonSSD #DualPortableSSD #SSDPortabel #Nirkabel #USBtypeC #USBtypeA #TeknologiPenyimpanan #HardDiskEksternal #SSDEksternal #PC #Laptop #Smartphone #TransferData #DigitalLifestyle #TechUpdate #InovasiTeknologi #HardwareIndonesia #ReviewTech #TechNews

Comments are closed.