WOM Finance mencatat lonjakan signifikan pada pembiayaan emas sepanjang Januari–September 2025, dengan pertumbuhan lebih dari 60% dibandingkan tahun sebelumnya. Nilai penyaluran mencapai Rp9 miliar melalui produk EmasKu, seiring tren kenaikan harga emas global yang mendorong masyarakat menjadikan logam mulia ini sebagai instrumen investasi sekaligus agunan. Dengan strategi tenor fleksibel, DP rendah, dan program khusus, WOM Finance memperkuat posisinya di pasar pembiayaan emas yang kian kompetitif.
Fokus Utama:
- Pertumbuhan pembiayaan emas WOM Finance tembus Rp9 miliar hingga September 2025, naik lebih dari 60% secara tahunan.
- Strategi perusahaan mengedepankan fleksibilitas tenor, pricing kompetitif, dan DP rendah untuk menarik konsumen.
- Tren kenaikan harga emas global dan kebutuhan masyarakat akan instrumen investasi aman menjadi pendorong utama.
PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) berhasil mencatat pertumbuhan pesat di lini pembiayaan emas. Hingga September 2025, perusahaan menyalurkan pembiayaan emas senilai lebih dari Rp9 miliar, melonjak 60% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Kinerja ini ditopang produk EmasKu yang terus memperluas jangkauan layanan. “Kontribusi pembiayaan emas terhadap total portofolio perusahaan masih terus kami kembangkan, seiring tren pertumbuhan yang meningkat dari tahun ke tahun,” ujar Direktur WOM Finance, Cincin Lisa Hadi, Jumat (3/10).
Cincin menambahkan, pembiayaan emas ditawarkan dengan tenor yang fleksibel dan skema pricing yang kompetitif. “Tujuan kami menjaga daya saing di tengah pasar yang kian padat. Karena itu, kami menerapkan strategi DP rendah dan menghadirkan program khusus untuk mempermudah pengajuan maupun cicilan,” jelasnya.
Lonjakan permintaan emas tidak lepas dari kondisi global. Sepanjang 2025, harga emas internasional bergerak mendekati rekor tertinggi di kisaran US$2.400 per troy ounce, terdorong ketidakpastian ekonomi dan tren suku bunga global. Di dalam negeri, harga emas Antam juga menembus Rp1,4 juta per gram, mencatatkan level tertinggi dalam sejarah.
Fenomena ini membuat emas kembali dilirik masyarakat bukan hanya sebagai instrumen investasi, tetapi juga sebagai agunan pembiayaan. Riset World Gold Council (WGC) terbaru menunjukkan permintaan emas di Asia Tenggara naik sekitar 12% sepanjang kuartal III-2025, dengan Indonesia sebagai salah satu motor pertumbuhan.

WOM Finance yang selama ini dikenal di segmen pembiayaan kendaraan kini melihat peluang besar di emas. Sejak meluncurkan layanan EmasKu, perusahaan konsisten mencatat tren positif. Di tengah tekanan pada industri pembiayaan akibat ketatnya likuiditas, emas menjadi segmen yang relatif stabil sekaligus menjanjikan.
Pertumbuhan pembiayaan emas WOM Finance terlihat konsisten dalam tiga tahun terakhir. Pada 2023, penyaluran baru mencapai Rp3,5 miliar, lalu melonjak menjadi Rp5,6 miliar pada 2024. Lompatan signifikan terjadi pada 2025, ketika hingga September saja nilainya sudah menembus Rp9 miliar. Artinya, dalam dua tahun terakhir nilai pembiayaan emas WOM Finance hampir berlipat ganda. Tren ini memperlihatkan bahwa produk EmasKu tidak hanya berhasil menangkap momentum kenaikan harga emas, tetapi juga mengokohkan posisi WOM Finance sebagai pemain multifinance yang mampu beradaptasi dengan kebutuhan pasar investasi modern.
Ke depan, perusahaan menyiapkan strategi diversifikasi untuk menguatkan basis konsumen. Tidak hanya menawarkan pembiayaan emas, WOM Finance juga mulai mengintegrasikan layanan digital untuk mempercepat proses persetujuan dan pembayaran cicilan. Langkah ini dinilai penting guna menjaga momentum pertumbuhan sekaligus memperluas penetrasi di pasar ritel.
Dengan pertumbuhan lebih dari 60% dalam sembilan bulan, WOM Finance optimistis pembiayaan emas akan menjadi salah satu pilar utama bisnis di masa depan.
Digionary
● Agunan: Jaminan yang diberikan debitur kepada kreditur sebagai syarat mendapatkan pinjaman.
● DP (Down Payment): Uang muka yang dibayarkan konsumen di awal saat mengajukan pembiayaan.
● EmasKu: Produk pembiayaan emas milik WOM Finance.
● Portofolio: Kumpulan aset atau produk pembiayaan yang dimiliki perusahaan.
● Pricing: Skema penentuan harga atau suku bunga dalam pembiayaan.
● Tenor: Jangka waktu cicilan yang disepakati antara konsumen dan perusahaan pembiayaan.
● Troy Ounce: Satuan berat internasional untuk emas, setara dengan sekitar 31,1 gram.
● World Gold Council (WGC): Organisasi internasional yang mengawasi tren dan riset pasar emas global.
#WOMFinance #PembiayaanEmas #InvestasiEmas #HargaEmas #FintechIndonesia #PembiayaanDigital #EkonomiIndonesia #PortofolioKeuangan #EmasAntam #WorldGoldCouncil #InvestasiAman #TenorFleksibel #DPEmasRendah #HargaEmasNaik #PasarKeuangan #BisnisPembiayaan #IndustriEmas #PertumbuhanEkonomi #EmasKu #KreditEmas
