digitalbank.id - XENDIT, perusahaan financial technology (fintech) mencatat total transaksi menggunakan dompet digital DANA mencapai Rp6,3 triliun sepanjang 2022. Managing Director Xendit Mikiko Steven mengatakan DANA merupakan salah satu pilihan utama merchant Xendit untuk produk uang elektronik dan telah dipakai oleh merchant, terutama di industri financial services, gaming, hingga telekomunikasi.
Mikiko menyatakan Xendit dan DANA telah bermitra sejak 2019 dengan transaksi tahunan sebesar Rp6,3 triliun di tahun 2022. "Xendit mulai bermitra pada Oktober 2019 go live dengan produk pembayaran uang elektronik DANA," kata Mikiko dalam Media Gathering di DANA Indonesia Office Jakarta, Rabu (25/1/2023).
Selanjutnya, kemitraan itu berlanjut pada Mei 2020. Pada tahun itu, Mikiko menyampaikan pihaknya melakukan go live dengan produk pembayaran Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) DANA. "Pada Mei 2021, transaksi menyentuh lebih dari Rp100 miliar dalam sebulan dari produk uang elektronik dan QRIS," tambahnya.
Baca Juga: Sepanjang 2022 Xendit proses 200 juta transaksi pembayaran digital senilai Rp300 triliun
Di periode yang sama, Mikiko menuturkan bahwa Xendit juga menambah 1 produk DANA baru, yaitu DANA disbursement. Selain itu, Xendit turut menjadi most valuable partner DANA di kategori payment gateway. Adapun, saat ini, Mikiko menyatakan Xendit memproses lebih dari Rp500 miliar per bulan melalui kanal uang elektronik, QRIS, dan disbursement DANA.
Pada periode 2022, jumlah volume transaksi uang elektronik DANA di Xendit tumbuh 6,8 kali lipat dibandingkan periode 2021. Jika dirinci, volume transaksi uang elektronik tersebut mencapai Rp4,05 triliun pada 2022, atau melesat 588 persen yoy dari periode 2021 yang hanya membukukan nilai sebesar Rp589 miliar.
"Volume transaksi produk uang elektronik DANA di Xendit naik 64 persen dibandingkan dengan produk DANA lainnya di tahun 2022," terangnya. Sementara itu, jumlah merchant aktif yang bertransaksi menggunakan uang elektronik DANA di Xendit juga telah mencapai lebih dari 1.400 merchant pada Desember 2022. Sama halnya dengan metode pembayaran QRIS DANA di Xendit dengan volume yang mencapai Rp2,27 triliun pada 2022. Nilai itu naik 310,5 persen yoy atau tumbuh 4,1 kali lipat dibandingkan periode 2021 yang mencapai Rp553 miliar.
Baca Juga: Xendit gandeng Astro permudah transaksi pelanggan dengan berbagai metode pembayaran
Mikiko menambahkan bahwa porsi volume transaksi produk QRIS DANA di Xendit mengambil kue sebesar 35 persen dibandingkan dengan oroduk DANA lainnya di tahun 2022. Sedangkan merchant aktif yang bertransaksi menggunakan produk DANA di Xendit adalah lebih dari 1.300 di Desember 2022.
Artikel Terkait
Kolaborasi dengan Xendit, Kanmo Group perkuat jaringan pemasaran
Dukung akselerasi kemajuan UMKM, Xendit kolaborasi dengan SMESCO gelar Pasar Nusa Dua
Tingkatkan literasi keuangan digital, Xendit Group dukung Indonesia Fintech Summit 2022
Dari 102 perusahaan pinjol, hanya 37 perusahaan pinjol yang bukukan laba
Orang Jakarta menyukai pinjaman via pinjaman online
Sepanjang 2022 Xendit proses 200 juta transaksi pembayaran digital senilai Rp300 triliun
Generasi Z dan milenial di Indonesia dominasi kredit macet pinjol fintech lending
Ekosistem ekonomi digital Indonesia miliki potensi besar, Moxa sudah diunduh 6 juta orang
Maucash targetkan MauModal bisa salurkan pinjaman Rp1 triliun untuk UMKM di 2023
Sampai akhir 2022 Akseleran telah salurkan pinjaman usaha Rp7 triliun ke UMKM
Perbankan mendominasi pemberian modal kerja untuk perusahaan pinjol
Gandeng 30 mitra strategis, Grup Modalku telah salurkan pinjaman Rp41,2 triliun
Hati-hati, nunggak pinjaman online legal berakibat black list SLIK atau BI Checking!