Sambut Idul Adha, Bank Muamalat luncurkan tabungan berhadiah paket kurban

- 21 Mei 2025 - 18:19

Bank Muamalat meluncurkan program tabungan unik yang menggabungkan manfaat finansial dan spiritual: Tabungan iB Hijrah Prima Berhadiah Paket Kurban. Program ini memungkinkan nasabah memperoleh hewan kurban langsung tanpa diundi cukup dengan menabung mulai dari Rp65 juta. Dengan menggandeng lembaga zakat terpercaya, program ini ditujukan untuk masyarakat yang ingin menabung sekaligus berbagi dalam momentum Idul Adha.


Fokus utama:

  1. Inovasi perbankan syariah: Tabungan dengan hadiah langsung berupa hewan kurban.
  2. Sinergi dengan lembaga zakat: Penyaluran kurban oleh Baitulmaal Muamalat dan Rumah Zakat.
  3. Fleksibilitas produk dan kemudahan akses digital lewat mobile banking dan internet banking.

Menyambut momen Idul Adha, PT Bank Muamalat Indonesia Tbk kembali menawarkan produk perbankan yang bukan hanya mendatangkan manfaat finansial, tetapi juga nilai spiritual. Lewat Program Tabungan iB Hijrah Prima Berhadiah Paket Kurban, nasabah dapat menabung sekaligus menunaikan ibadah kurban tanpa perlu antre atau mengikuti undian.

Program ini menyasar masyarakat yang ingin memadukan perencanaan keuangan dengan kebaikan sosial. Cukup dengan menempatkan dana minimal Rp65 juta, nasabah akan langsung mendapatkan hewan kurban berupa domba, kambing, atau sapi, sesuai pilihan mereka.

Direktur Bank Muamalat, Karno, menyebut program ini sebagai bentuk inovasi khas lembaga keuangan syariah yang mengedepankan nilai kebermanfaatan.

“Selain inovatif, program ini unik dan berbeda dengan tabungan lain karena Program Tabungan iB Hijrah Prima Berhadiah Paket Kurban sekaligus menjadi sarana untuk berbagi kebaikan. Hal ini sesuai dengan profil nasabah di Bank Muamalat yang menyukai produk perbankan syariah dengan nilai tambah berupa kesempatan beramal untuk sesama,” ujar Karno.

Penyaluran hewan kurban dari program ini akan dilakukan oleh Baitulmaal Muamalat (BMM) dan Rumah Zakat, dua lembaga amil zakat ternama yang menjamin pelaksanaan kurban sesuai syariat dan tepat sasaran.

Program tabungan ini ditawarkan dalam tiga pilihan tenor: 3, 6, dan 12 bulan. Akad yang digunakan adalah Mudharabah Mutlaqah dengan nisbah bagi hasil sebesar 5%. Dana akan tetap aman hingga jatuh tempo, dan tidak dikenakan biaya administrasi bulanan.

Seluruh layanan transaksi, termasuk pengecekan saldo dan informasi program, dapat diakses melalui aplikasi mobile Muamalat DIN dan layanan internet banking. Ini memberikan keleluasaan bagi nasabah yang ingin bertransaksi secara digital, selaras dengan tren digitalisasi layanan perbankan yang semakin masif.

Produk ini ditawarkan terbatas hingga 30 Mei 2025, dan terbuka bagi seluruh masyarakat Indonesia, baik nasabah baru maupun eksisting.

Langkah Bank Muamalat ini mencerminkan arah baru inovasi di sektor perbankan syariah yang tidak lagi hanya menjual produk konvensional berbasis akad, tetapi juga mengintegrasikan aspek ibadah dan sosial. Terlebih dalam situasi ekonomi yang masih menantang, masyarakat cenderung mencari solusi keuangan yang bermakna dan berdampak langsung.

Menurut riset OJK, aset perbankan syariah per Maret 2025 tumbuh sebesar 15,2% secara tahunan (year-on-year), menunjukkan peningkatan minat terhadap layanan keuangan berbasis syariah. Bank Muamalat sendiri tengah melakukan transformasi internal demi memperkuat posisi di tengah peta industri, di antaranya dengan mengembangkan produk inovatif yang mendekatkan layanan perbankan dengan nilai-nilai spiritual dan sosial umat.

Di sisi lain, upaya Muamalat ini juga dapat dilihat sebagai bagian dari strategi untuk terus membangun loyalitas nasabah, di tengah ketatnya persaingan dengan bank digital dan institusi keuangan lain yang mulai mengadopsi prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance). ■

Comments are closed.