digitalbank.id - Sebagai salah satu penopang ekonomi Indonesia, UMKM bertumbuh secara progresif dan mencapai lebih dari 65 juta per tahun 2021. Di saat bersamaan, pemerintah turut mendukung akses pendanaan UMKM dengan meminta perbankan menambah kredit UMKM minimal 30% pada 2024 mendatang.
Namun, dari alokasi 4,4 juta fasilitas pendanaan untuk UMKM, hanya 3,7 juta jumlah debitur UMKM yang menikmati pendanaan tersebut.
Situasi ini menjadi topik pembicaraan webinar talkshow Kini Paham Kredit #4 dengan judul “Memenangi Persaingan Bisnis UMKM & Kemudahan Akses Pendanaan” yang diselenggarakan oleh IdScore, Selasa, (22/11).
Menurut Wahyu Trenggono, Direktur Komersial IdScore, fasilitas pendanaan tersebut diharapkan dapat memudahkan UMKM untuk memenuhi kebutuhan modal demi memperluas skala bisnis mereka.
“Sebelum pengajuan pinjaman, penting untuk pelaku usaha menjaga reputasi keuangannya, karena ini jadi salah satu tolak ukur lembaga keuangan memberikan kredit," katanya.
Menurit dia, 5C (Character, Capacity, Capital, Condition, dan Collateral) yang biasa digunakan dalam proses analisa kredit oleh lembaga jasa keuangan menjadi pertimbangan saat memberikan KUR.
Credit score dapat memperlihatkan karakter atau kepribadian calon debitur dalam menyelesaikan pembayaran cicilan. Umumnya angka ini berkisar antara 250 hingga 900. Semakin tinggi score, semakin rendah risiko kreditnya.
IdScore telah mengembangkan produk IdSME Score, di mana fasilitator pendanaan dapat mengecek kelayakan UMKM sebelum akhirnya diberikan pinjaman. IdSME Score merupakan credit score spesifik UMKM yang disusun menggunakan basis data kredit historis pelaku UMKM.
“IdSME Score memberi kemudahan lembaga keuangan dalam menilai credit score, profil risiko, kemungkinan gagal bayar, dan riwayat kredit UMKM dalam proses analisa.
Sementara itu Nilamsari, Founder & Business Development Director PT Sari Kreasi Boga Tbk dan NS Consulting, menceritakan pengalamannya dalam merintis usaha dari gerobakan hingga kini sudah IPO.
Artikel Terkait
Berikan kemudahan transaksi UMKM, Bank DKI terapkan digitalisasi di Pasar Kebayoran Lama
AFPI dukung Skopi dan kampanye UMKM Juara Digital besutan Kemenkop UKM
Berdayakan 11.000 klaster usaha, BRI berkomitmen membawa UMKM naik kelas
Bank BNI dukung UMKM go global dengan XPora
Optimalkan kinerja UMKM, BNI dukung pameran Kriya Nusantara 2022
Dukung akselerasi kemajuan UMKM, Xendit kolaborasi dengan SMESCO gelar Pasar Nusa Dua
Dirut BRI Sunarso dinobatkan sebagai Tokoh Pembiayaan dan Pemberdayaan UMKM
Road show Tabungan BTN Bisnis, giliran BTN incar pengusaha UMKM di wilayah Jawa Timur
Bank OCBC NISP dan Hipmi hadirkan ekosistem untuk dukung UMKM tumbuh berkelanjutan
Meski dibayangi kenaikan inflasi, riset BRI ungkap bisnis UMKM tetap tumbuh