digitalbank.id - Sebagai upaya mengurangi emisi karbon, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) bersama PT PLN meresmikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor Pusat BRI di Jakarta Pusat. Acara peresmian SPKLU ini dilakukan oleh Direktur Utama BRI Sunarso bersama Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo, Selasa (25/10).
Menurut Sunarso, BRI akan terus berorientasi dalam memperkuat implementasi environmental, social & governance (ESG). Melalui penyediaan SPKLU ini, pihaknya berharap inisiatif BRI ini dapat memudahkan pengguna kendaraan listrik sekaligus mendorong masyarakat lain yang belum menggunakan kendaraan listrik dapat segera beralih demi mengurangi emisi karbon.
Baca Juga: BRI mengklaim sebagai first mover sustainable banking dalam implementasi ESG
“Pembangunan SPKLU ini adalah salah satu bentuk sinergi antara PLN dan BRI untuk meningkatkan semangat dan mendorong penggunaan energi ramah lingkungan, terutama di lingkungan kantor pusat BRI," katanya di Jaarta, Selasa (25/10).
Dia mengatakan kerja sama pembangunan SPKLU ini juga diharapkan akan menjadi mata rantai bagi ekosistem energi baru terbarukan yang tengah dikembangkan di Tanah Air. BRI secara konsisten berupaya mendukung pemerintah dalam mencapai target net zero emission pada 2060 atau lebih cepat dan berkontribusi dalam menahan pemanasan suhu bumi. Pihaknya menegaskan bahwa untuk mencapai dan mempercepat hal tersebut, masyarakat perlu diedukasi.
“Masyarakat kan perlu diedukasi apa arti net zero emission itu, sehingga hal tersebut perlu dikomunikasikan. Jadi sebenarnya, program seperti ini harus disusun secara masif dan komprehensif, penjelasannya, hingga strategi komunikasinya," katanya.
Baca Juga: Direktur Konsumer Bisnis BRI Handayani ingatkan masyarakat perlu melakukan financial check up
BRI juga terus menjalankan bisnisnya dengan menerapkan praktik-praktik ESG. Salah satunya adalah pada aspek environmental, dimana BRI terus berupaya mendukung pemerintah dalam mengurangi emisi karbon melalui penggunaan mobil listrik.
“Pembangunan SPKLU adalah bagian dari desain besar pembangunan infrastruktur untuk mempercepat transisi energi fosil ke energi terbarukan,” tambahnya.
Sunarso menambahkan bahwa BRI merupakan lembaga bank atau lembaga keuangan, sehingga agar efektif komunikasinya dan dapat menjadi akselerator, maka strateginya dibuat khusus untuk BRI. Agar komunikasi tersebut dapat diterima oleh masyarakat, peran BRI adalah menjadi role model yang merupakan bagian dari strategi komunikasi. “Jadi saya katakan, kita ingin menjadi akselerator melalui role modeling."
Artikel Terkait
Bos BRI Finance sebut ada kendala dalam pembiayaan kendaraan listrik di Indonesia
Memprediksi penyesuaian suku bunga simpanan di Bank BCA dan Bank BRI pasca penetapan LPS
Dirut BRI Sunarso dinobatkan sebagai Tokoh Pembiayaan dan Pemberdayaan UMKM
Kolaborasi BRI dengan Majoo diyakini mampu tingkatkan volume penjualan 150 persen
Bank BRI sebagai sponsor utama Liga 1 kutuk tragedi yang terjadi di stadion Kanjuruhan Malang
Penerapan ESG BRI terus meningkat, rating CSA bank BUMN ini naik jadi 63 poin