Reku, platform investasi aset kripto dan saham AS, meluncurkan fitur terbaru, Reku Futures, yang memungkinkan investor di Indonesia memperdagangkan derivatif kripto dengan leverage hingga 25 kali lipat.
Poin utama:
- Fitur ini memungkinkan perdagangan derivatif kripto dengan kontrak perpetual tanpa tanggal kedaluwarsa, mencakup aset seperti Bitcoin, Ethereum, dan Solana.
- Investor dapat meningkatkan potensi keuntungan dengan modal awal yang lebih kecil, namun harus memahami risiko yang menyertainya.
- Reku Futures beroperasi di bawah pengawasan Bappebti dan Bursa Kripto Indonesia (CFX), memastikan keamanan dan kepatuhan terhadap regulasi.
Reku mengumumkan peluncuran Reku Futures, sebuah fitur yang memungkinkan investor melakukan perdagangan derivatif kripto dengan kontrak perpetual. Fitur ini mencakup berbagai aset kripto pilihan seperti Bitcoin, Ethereum, dan Solana. Jesse Choi, Co-CEO Reku, menyatakan bahwa langkah ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dan memenuhi kebutuhan investor di Indonesia.
“Peluncuran Reku Futures ini merupakan milestone penting dalam memperluas strategi trading kripto bagi masyarakat. Sebanyak ratusan perusahaan kripto telah menyediakan layanan derivatif ini dengan total perdagangan mencapai US$3,7 triliun atau setara Rp60.118 triliun berdasarkan Coingecko. Dengan jumlah investor kripto di Indonesia yang berada di peringkat ke-3 menurut laporan Chainanalysis 2024, ini menandakan besarnya potensi positif perdagangan derivatif di Indonesia dan Reku siap menggenjot pertumbuhan transaksi Futures ini,” jelas Jesse, Kamis (13/2).
Dengan leverage hingga 25x, pengguna dapat meningkatkan potensi keuntungan meskipun dengan modal awal yang kecil. Namun, penting bagi investor untuk memahami bahwa leverage yang tinggi juga membawa risiko yang signifikan. Oleh karena itu, Reku berencana untuk melengkapi fitur ini dengan sistem manajemen risiko yang mumpuni melalui opsi Stop Loss dan Take Profit, memungkinkan pengguna mengelola risiko sesuai dengan tujuan investasi dan profil risiko masing-masing.
Robby, Chief Compliance Officer (CCO) Reku, mengapresiasi langkah regulator dalam meresmikan operasional produk derivatif kripto di Indonesia. Ia optimis bahwa kehadiran produk ini dapat meningkatkan volume transaksi aset kripto dalam negeri.
“Sebelumnya, masyarakat hanya dapat melakukan trading futures di platform exchange global. Namun platform tersebut tidak terdaftar di Indonesia, yang mana dapat berisiko bagi keamanan masyarakat. Oleh karena itu, kami sangat mengapresiasi regulator dalam perluasan produk derivatif di Indonesia,” kata Robby.
Selain itu, Robby menyoroti potensi terjadinya capital outflow jika investor terus bertransaksi di platform global yang tidak terdaftar. Dengan hadirnya Reku Futures, diharapkan investor lebih memilih platform lokal yang berizin, sehingga dapat berkontribusi pada peningkatan volume perdagangan dan penerimaan pajak dalam negeri.
Reku juga menekankan pentingnya edukasi bagi masyarakat terkait layanan futures ini. Mereka berencana untuk berkolaborasi dengan komunitas kripto dan investasi guna memastikan bahwa fitur ini digunakan secara optimal sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi masing-masing individu.
Sebagai informasi, leverage 25x dalam konteks perdagangan kripto berarti investor bisa mengontrol posisi perdagangan yang 25 kali lebih besar dari modal yang mereka miliki. Contohnya, jika seorang trader memiliki modal US$100 dan menggunakan leverage 25x, maka ia bisa membuka posisi senilai US$2.500. Dengan kata lain, ia “meminjam” dana dari platform untuk memperbesar daya beli atau daya jualnya.
Keuntungan dari leverage ini adalah potensi profit yang lebih besar jika prediksi harga benar. Namun, risikonya juga meningkat: jika harga bergerak melawan prediksi, kerugian bisa terjadi lebih cepat, bahkan hingga likuidasi (kehilangan seluruh modal awal). Itulah mengapa leverage tinggi seperti 25x sering digunakan oleh trader berpengalaman yang memahami strategi manajemen risiko dengan baik.
Dengan peluncuran Reku Futures, Reku berharap dapat memberikan alternatif investasi yang lebih beragam bagi masyarakat Indonesia, sekaligus mendukung pertumbuhan industri kripto dalam negeri yang lebih aman dan terregulasi. ■
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Redaksi digitalbank.id tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
